Selasa, 01 Mei 2012

Tugas Kita Adalah Berikhtiar




Ketika orang lain berbicara sejuta basa, tetaplah anda bekerja. Cangkullah sawah anda dan taburi dengan benih. keetika orang lain berdiam tak tahu harus berkata apa, teruskan kerja anda. Siangi dan airi putik-putik yang mulai bertunas itu. Ketika orang lain saling tuding saling hunus, bekerjalah dalam istirahat anda. Senandungkan seranai pengundang angin dan gerimis. Ketika orang lain tterlelap pada tidur nyenyak mereka, jangan putuskan kerja anda. Bekerjalah dengan doa dan harapan; "Semoga ikhtiar ini menjadi kebaikan bagi segenap semesta." Maka, ketika orang lain tergugah dari peraduannya, ajaklah mereka untuk mengangkat sabit memungut panen yang telah masak. Bila mereka tak jua berkenan, jangan kecil hati, terus dan tetaplah bekerja. Bekerja, karena itulah yang semestinya kita lakukan.

Apa pun yang terjadi di muka bumi, sang mentari tak berhenti sedetikpun dari kerja; mengipasi tungku pembakaran raksasanya; menebarkan kehangatan ke seluruh galaksi. Maka, tak ada alasan yang lebih baik untuk keberadaan kita di sini, selain bekerja, mengubah energi hangat mentari menjadi kebaikan semesta

diambil dari buku MOTIVASI NET ir. Andi Muzaki, SH.,MT.
sumber gambar: Gunawan R, klinik fotografi kompas

Tidak ada komentar:

Posting Komentar